Installasi dan Konfgurasi Radius Server menggunakan FreeRadius pada Ubuntu 16

Installasi dan Konfgurasi FreeRadius pada Ubuntu 16

A. Pengertian

Radius merupakan kependekan dari Remote Authentication Dial In User Service, merupakan protokol jaringan yang digunakan untuk menjalankan service management autentikasi, otorisasi, dan pendaftaran akun pengguna atau Authentication, Authorization, dan Accounting (AAA) secara terpusat untuk user yang terkoneksi dan hendak menggunakan resource dalam jaringan. Radius diterapkan dalam jaringan dengan model client-server.

B. Latar Belakang

Radius server sangat berguna untuk mengontrol user-user atau customer yang ada jauh dari jangkauan, jadi kita hanya pantau dari server radius tersebut untuk security authenticnya. Selain kita bisa mengontrol user kita bisa kontrol semua limit traffic yang akan di lewatkan ke end user.

C. Alat dan Bahan

- Seperangkat PC Server
- Laptop
- Repository Ubuntu 16

D. Jangka Waktu

Kurang lebih 45 menit

E. Maksud dan Tujuan

Radius server memiliki banyak keunggulan, selain kontrol menjadi terpusat, anda bisa merangkum dan membuat beberapa report access atau trafick dengan mudah. Selain itu banyak sekali yang menyediakan beberapa aplikasi pengontrol radius server, sehingga bisa di kontrol dari web dan dari manapun anda berada. Lebih simple dan mudah.

F. Tahapan 

1. Pertama - tama kita install dulu paket dari freeradius, caranya ketikkan 

# apt-get install freeradius

2. Lalu  masuk ke file konfigurasi radiusd.conf, caranya ketikkan
# nano /etc/freradius/radiusd.conf

3.Cari baris konfigurasi "#$INCLUDE clients.conf" lalu hilangkan tanda pagarnya (#)

4. Kemudian masuk ke file clients.conf, caranya ketikkan
# nano /etc/freeradius/clients.conf

5. Berikut ini adalah tampilan dari file clients.conf , disana terlihat password dari Radius localhost, yaitu testing123

6. Lalu scroll kebawah dan buat baris konfigurasi untuk radius clientnya, kali ini saya menggunakan Router Mikrotik sebagai Radius Client nya.

client   ip_radiusclient {
             secret = password_untuk_radius_client
 }

7. Kemudian masuk ke file konfigurasi  /etc/freeradius/users
# nano /etc/freeradius/users

8. Lalu disana kita buat baris konfigurasi untuk user, user disini untuk mengecek nanti apakah Radius Server yang kita buat sudah berhasil apa belum jika dijalankan pada Radius Client.

9. Selanjutnya kita test Radius Server nya dengan mengetikkan perintah menggunakan format berikut

# radtest username   passworduser    localhost   1812    passwordlocalhost

10.  Selanjutnya akan muncul tampilan berikut, jika sudah terdapat tulisan Access - Accept
berarti tandanya sudah berhasil

Jika terjadi "Access-Reject", pastikan user dan password dan secret nya sudah benar belum. Mungkin saja terdapat konfigurasi yang belum benar. 

Lihat terminal yang menjalankan radiusd mode debugging untuk menelusuri kesalahannya. Cara melakukan debug adalah dengan menggunakan perintah # freeradius -X

G. Hasil dan Kesimpulan

Jika sudah terdapat tulisan Access - Accept berarti tandanya konfigurasi sudah berhasil. Jika terjadi "Access-Reject", pastikan user dan password dan secret nya sudah benar belum.

H. Referensi

http://awalshenkche.blogspot.co.id/2015/02/konfigurasi-radius-server.html
http://www.mikrotik.co.id/artikel_lihat.php?id=88

Tio Chandra

Hi There, I shared my expereriences here :) Hope You Like It.

Share this post