Konfigurasi Radius Client pada Mikrotik RB750
Saturday, September 17, 2016
Add Comment
Konfigurasi Radius Client pada Mikrotik RB750
A. Pengertian
Radius merupakan kependekan dari Remote Authentication Dial In User Service, merupakan protokol jaringan yang digunakan untuk menjalankan service management autentikasi, otorisasi, dan pendaftaran akun pengguna atau Authentication, Authorization, dan Accounting (AAA) secara terpusat untuk user yang terkoneksi dan hendak menggunakan resource dalam jaringan. Radius diterapkan dalam jaringan dengan model client-server.B. Latar Belakang
Radius server sangat berguna untuk mengontrol user-user atau customer yang ada jauh dari jangkauan, jadi kita hanya pantau dari server radius tersebut untuk security authenticnya. Selain kita bisa mengontrol user kita bisa kontrol semua limit traffic yang akan di lewatkan ke end user.C. Alat dan Bahan
- Mikrotik RB 750- Access Point
- Server Ubuntu 16 termasuk Radius Server
- Laptop
D. Jangka Waktu
Kurang lebih 45 menitE. Maksud dan Tujuan
Radius server memiliki banyak keunggulan, selain kontrol menjadi terpusat, anda bisa merangkum dan membuat beberapa report access atau trafick dengan mudah. Selain itu banyak sekali yang menyediakan beberapa aplikasi pengontrol radius server, sehingga bisa di kontrol dari web dan dari manapun anda berada. Lebih simple dan mudah.Tapi disini kita menggunakan Mikrotik bukan untuk Radius Server, melainkan sebagai Radius Client. Jadi Mikrotik hanya menerima dan memforward konfigurasi username dan password yang sudah tersimpan di Radius Server, sebab disini kita memanfaatkan hotspotnya mikrotik untuk terhubung ke user/pengguna jaringan.F. Tahapan
1. Pertama - tama masuk ke Mikrotik melalui Winbox
Misalkan saya memiliki topologi seperti berikut,
Lalu saya atur Interface di Mikrotik nya menjadi seperti ini sesuai dengan topologi diatas.
2. Selanjutnya kita buat hotspotnya terlebih dahulu karena user akan connect melalui hotspot mikrotik nanti. Cara membuat hotspot adalah sbb :
Tampilan awal mikrotik pilih Menu IP > Hotspot > Hotspot Setup > ikuti langkah-langkah nya sampai selesai
Lalu akan terbuat konfigurasi hotspot seperti berikut
3. Selanjutnya kita masuk ke Tab Server Profiles, kemudian Double klik pada Server Profile Hotspot yang kita buat tadi.
4. Setelah terbuka, maka akan muncul Informasi Umum/General tentang server profile hotspot yang kita buat,
kemudian kita pindah ke Tab Login, pastikan hanya centang tulisan HTTP PAP.
5. Lalu kita juga pindah ke Tab Radius
Selanjutnya kita centang checkbox tulisan USE Radius, untuk menggunakan fitur radius > Apply & OK
6. Kemudian untuk membuat Radius Client, kita masuk ke Menu Radius > Add (+)
7. Lalu pilih service yang dipakai, disini kita centang hotspot > Apply & OK
8. Kemudian masih pada menu Radius, klik pada tulisan incoming di pojok kanan atas.
Lalu pada menu Radius Incoming, kita centang pada tulisan Accept.
9. Selanjutnya kita coba login ke jaringan kita melalui hotspot mikrotik yang kita buat tadi.
10. Disini kita akan mencoba login menggunakan user yang sudah dibuat pada Radius Server Freeradius Ubuntu 16. Maka hasilnya seperti ini.
Berhasil Login
G. Hasil dan Kesimpulan
Radius sangat berguna untuk mengontrol user-user atau customer yang ada jauh dari jangkauan, jadi kita hanya pantau dari server radius tersebut untuk security authenticnya. Selain kita bisa mengontrol user kita bisa kontrol semua limit traffic yang akan di lewatkan ke end user.H. Referensi
http://awalshenkche.blogspot.co.id/2015/02/konfigurasi-radius-server.htmlhttp://www.mikrotik.co.id/artikel_lihat.php?id=88
http://www.mikrotik.co.id/artikel_lihat.php?id=169
0 Response to "Konfigurasi Radius Client pada Mikrotik RB750"
Post a Comment